MADIANTULIMAN.COM – Menyikapi insiden yang melibatkan Front Pembela Islam (FPI) dan aparat Kepolisian di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50 pada Senin (7/12) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB tersebut, MUI Pusat mengeluarkan taklimat Nomor: Kep-52/DP-MUI/XII/2020.
Berikut isi lengkap dari taklimat tersebut:
TAKLIMAT MAJELIS ULAMA INDONESIA
TENTANG
INSIDEN ANTARA PENDUKUNG FPI DENGAN APARAT KEPOLISIAN RI
Nomor: Kep-52/DP-MUI/XII/2020
Sehubungan dengan terjadinya insiden antara pendukung Front Pembela Islam (FPI) dengan aparat Kepolisian RI di jalan Tol Jagorawi KM. 50 pada hari Senin, tanggal 7 Desember 2020 dinihari sekitar pukul 00:30 WIB yang mengakibatkan jatuhnya 6 (enam) korban jiwa pendukung FPI, maka Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
- Menyampaikan ucapan ta’ziyah kepada keluarga korban, inna lillahi wa inna ilahi rajiun. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya dan keluarga korban diberikan kesabaran dan ketabahan menghadapi musibah tersebut;
- Menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut yang sampai menimbulkan korban jiwa di antara sesama anak bangsa, dan meminta kepada semua pihak untuk menghindarkan diri dari segala bentuk kekerasan, intimidasi dan saling curiga dalam menyelesaikan suatu masalah.
- Mendorong semua pihak agar dalam menyelesaikan suatu masalah dilakukan dengan mencari akar masalahnya serta mengedepankan musyawarah, silaturrahim dan saling komunikasi yang baik sehingga peristiwa semacam itu tidak terjadi lagi di Indonesia.
- Mendorong semua pihak agar mengedepankan proses hukum secara konsisten dan konsekwen, serta meminta aparat penegak hukum membuka secara transparan dan sebenar-benarnya informasi mengenai peristiwa tersebut.
- Meminta masyarakat untuk tetap tenang dan terus melakukan tabayun terhadap semua informasi terkait peristiwa tersebut, serta tidak mengeluarkan pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan;
- Mengajak seluruh elemen bangsa khususnya umat Islam, untuk senantiasa mewujudkan situasi kehidupan yang aman dan damai serta terus berdoa kepada Allah SWT agar melimpahkan rasa kasih sayang, menghilangkan kebencian dan permusuhan antar sesama anak bangsa Indonesia.
Jakarta, 23 Rabi’ul Akhir 1442 H
8 Desember 2020 M
DEWAN PIMPINAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA
Ketua Umum,
KH. MIFTACHUL AKHYAR
Sekretaris Jenderal,
H. AMIRSYAH TAMBUNAN